Bagikan :
clip icon

Mengenal Apa Itu REST API dan Sifatnya

Morfotech Indonesia
foto : unsplash.com

Jakarta, Morfotech Indonesia_Dalam dunia pengembangan perangkat lunak, istilah REST Web Service seringkali terdengar. Sebagian besar aplikasi bisnis harus berkomunikasi dengan aplikasi internal dan pihak ketiga lainnya untuk melakukan berbagai tugas. Misalnya, untuk menghasilkan slip gaji bulanan, sistem akun internal Anda harus berbagi data dengan sistem perbankan pelanggan Anda untuk mengotomatiskan tagihan dan berkomunikasi dengan aplikasi absensi internal. 


REST (Representational State Transfer) adalah arsitektur perangkat lunak yang digunakan untuk mengkomunikasikan antara sistem-sistem yang berbeda secara terdistribusi di atas protokol HTTP. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang apa itu REST Web Service dan bagaimana pengembang back-end dapat memanfaatkannya.


Baca juga: Instagram Meluncurkan Fitur Terbaru "Friend Map" untuk Melacak Lokasi Teman


Apa itu REST Web Service?


REST adalah singkatan dari Representational State Transfer. Ini adalah gaya arsitektur perangkat lunak yang dirancang untuk memfasilitasi komunikasi antara sistem-sistem yang berbeda melalui protokol yang umumnya digunakan di web, yaitu HTTP. REST didasarkan pada beberapa prinsip dasar yang membuatnya mudah dipahami dan diimplementasikan. 


REST (Representational State Transfer) merupakan standar arsitektur berbasis web yang menggunakan protokol HTTP untuk berkomunikasi data. Jadi bisa dikatakan REST ini adalah salah satu desain arsitektur untuk membuat API.


Sedangkan RESTful adalah sebuah sistem yang mengimplementasikan REST API didalammnya. Jadi RESTful ini lebih kepada sebuah aplikasi yang mengimplementasikan REST api sehingga bisa dikatakan sebagai sebuah aplikasi yang RESTful.


API adalah singkatan dari Application Programming Interface, yaitu sebuah software yang memungkinkan para developer untuk mengintegrasikan dan mengizinkan dua aplikasi yang berbeda secara bersamaan untuk saling terhubung satu sama lain.


Baca juga: Memahami Database: Pengertian, Jenis, dan Fungsinya


Beberapa Sifat Rest API

 

1. Client-Server: Hal dasar saat membangun REST API, yaitu server harus merespon permintaan yang dilakukan client, baik itu ketika berhasil ataupun gagal. Komunikasi client dan server dilakukan melalui protokol HTTP.


2. Stateless: Setiap permintaan dari klien ke server harus berisi semua informasi yang diperlukan untuk memahami dan memproses permintaan tersebut. Server tidak menyimpan informasi tentang klien antara permintaan.


3. Cacheable: Berfungsi untuk mendapatkan respon permintaan dengan cepat, sehingga REST API diharuskan untuk menerapkan prinsip cache. Sehingga setiap ada permintaan tidak mengambil data melalui database


4. Layered: Ketika REST API server memiliki arsitektur yang kompleks, client seharusnya tidak perlu tahu bagaimana server melayaninya.


Baca juga: Memahami 12 Istilah Penting dalam Dunia Back-End Development


REST menawarkan pendekatan yang intuitif dan terstandarisasi untuk membangun layanan web yang memungkinkan komunikasi yang efisien antara sistem-sistem yang berbeda.


Semoga artikel ini bermanfaat dan jangan lupa juga untuk menyebarkan informasi dan wawasan dalam artikel ini ke teman-teman kalian, ya! Have a nice day (EP).






Baca juga: Untuk Berkarir Menjadi Software Developer, Pahami Dulu Etika Profesi Programmer

Butuh jasa Pembuatan aplikasi dan website hubungi: www.morfotech.id



Sumber:
Admin Morfotechid - Morfotech creative Team
Kamis, Februari 29, 2024 11:20 AM
Logo Mogi