Bagikan :
clip icon

Diblokir AS, Kini TikTok Hapus Semua Data Pengguna AS

Morfotech
foto : www.freepik.com

Jakarta, Morfotech Indonesia - Aplikasi TikTok merupakan aplikasi yang paling banyak digunakan oleh anak muda saat ini. Sudah 1,46 miliar pengguna aktif aplikasi TikTok di Dunia, dikutip dari katadata.co.id, Rabu (29/4/2023)


CEO TikTok, Show Chew membantah mengenai Induk perusahaannya BYteDance yang merupakan agen pemerintahan China. Pernyataan tersebut menjawab klaim yang dikeluarkan oleh Amerika Serikat (AS) terkait video pendek dengan pemerintahan China. Show Chew juga menegaskan TikTok sama sekali tidak bertanggung jawab kepeda pemerintahan China atau bahkan negara lain.


Baca juga: Bahaya Tersembunyi di Balik Aplikasi Lensa AI yang Viral

“Izinkan saya menyatakan ini dengan tegas, BYteDance bukan agen China atau negara lainnya,” ungkap Show Chew dalam sambutan tertulis yang dirilis Komite Energi dan Perdagangan, dikutip dari CNCB, Rabu (29/4/2023).


Engadget mencatat pernyataan Chew mirip seperti yang telah diungkapkan TikTok dalam beberapa tahun akhir, bahkan TikTok juga merinci mengenai fitur keamanan aplikasi.


Salah satunya mengenai fitur yang ditunjukkan untuk pengguna remaja. Chew juga menjelaskan terkait project texas sebagai inisiatif tiktok bernilai miliaran dolar untuk mengunci data pengguna di AS.


Baca juga: WhatsApp Munculkan Fitur Akun Resmi Di Tap Chat Apa Fungsinya


TikTok Hapus Semua Data Seluruh Pengguna AS!

Chew mengatakan TikTok telah memulai proses menghapus riwayat data pengguna AS mulai awal Maret. Seluruh prosesnya diharapkan dapat diselesaikan pada akhir 2023 mendatang.


Cara tersebut dilakukan guna mendukung klaim Tiktok yang sudah tidak mau terkait apapun dengan China. Menurut Chew, tidak ada jalan pemerintah China untuk dapat memaksa akses pengguna aplikasi asal AS.

“Di bawah struktur ini, tidak ada cara untuk pemerintah China mengaksesnya atau memaksa akses ke sana,” ungkapnya dikutip dari CNCB, Rabu (29/4/2023)


AS kembali menyerukan hubungan erat dengan TikTok China. Penjabat setempat menegaskan aplikasi bisa dilarang diseluruh negeri jika BYteDance tidak melepaskan diri dari perusahaan. 


Anggota dari dua partai juga telah mendukung rancangan aturan untuk presiden Joe Biden dan pemerintahannya melarang pengguna TikTok. Dapatkan informasi terupdate di www.morfotech.id


Pembuatan Aplikasi Berbasis Mobile & Website hubungi: www.morfotech.id

Sumber:
Admin Morfotechid - Morfotech Creative Team
Rabu, Maret 29, 2023 3:42 PM
Logo Mogi