7 Alternatif Figma untuk Membuat Desain

Jakarta, Morfotech Indonesia_Figma telah menjadi salah satu alat desain kolaboratif yang paling populer. Dengan Figma, desainer dapat membuat desain grafis yang menarik dan profesional dengan mudah. Figma merupakan platform desain berbasis cloud yang memungkinkan pengguna untuk bekerja secara kolaboratif dengan tim, mengedit dan berbagi desain secara real-time

Baca juga: CapCut Meluncurkan Fitur Terbaru: Potong Video Lebih Cepat dan Efisien!

Namun, bagi Anda yang mencari variasi atau mencoba sesuatu yang baru, berikut adalah 7 alternatif Figma yang dapat menjadi pilihan menarik untuk menciptakan desain yang inovatif dan menawan.

1. Framer: Pilihan untuk Desain Interaktif dan Kode. Framer bukan hanya alat desain, tetapi juga menyediakan lingkungan untuk menulis kode. Ini memungkinkan desainer untuk menciptakan pengalaman yang lebih interaktif dan memahami prinsip-prinsip dasar pengembangan web.
2. Sketch: Menghadirkan Pengalaman Desain MacOS yang Lebih Dalam. Sketch dikenal sebagai platform desain vektor yang sangat populer di kalangan pengguna MacOS. Dengan antarmuka yang bersih dan fokus pada desain UI/UX, Sketch menawarkan sejumlah fitur yang membuatnya menjadi pesaing serius Figma.
3. Axure RP: Platform Desain Prototipe Terdepan untuk Pengalaman Pengguna yang Lebih Baik. Axure Rapid Prototyping menawarkan sejumlah fitur canggih yang membuatnya menjadi pilihan utama para desainer yang berfokus pada pembuatan prototipe yang kompleks dan interaktif. Axure RP dilengkapi dengan alat kolaborasi seperti tautan yang dapat dibagikan untuk bekerja secara real-time.
4. Penpot: Penpot merupakan perangkat lunak sumber terbuka untuk merancang, berkolaborasi, dan membuat prototipe yang diluncurkan pada 2021. Penpot sangat mendukung apa yang ditawarkan Figma, diantaranya desain antarmuka, pembuatan prototipe, fitur kolaborasi, library dan template yang dapat digunakan secara cuma-cuma. 
5. Siter.io: Siter adalah alat desain yang dibangun sebagai platform tanpa kode untuk membuat dan menyesuaikan tata letak situs web dan menerbitkannya melalui Siter. Siter memiliki keunggulan yang memungkinkan pengguna mengundang orang lain untuk berkolaborasi membuat suatu desain yang sama. Dan Anda dapat langsung mentransfer file secara langsung ke klien.
6. UXPin: UXPin dirancang dengan fokus pada kolaborasi tim. Para desainer dapat bekerja bersama secara online, memberikan umpan balik langsung, dan melihat perubahan secara real-time, mempercepat siklus pengembangan produk. UXPin mendukung integrasi yang baik dengan berbagai alat desain seperti Sketch, Figma, dan Adobe XD. Ini memungkinkan desainer untuk mengimpor desain mereka dengan mudah dan melanjutkan pekerjaan mereka di UXPin.
7. Affinity Designer: adalah alat yang dapat dimanfaatkan untuk mendesain mockup , UI, Logo dan merek. Namun Affinity Designer tidak memiliki fitur untuk dapat kolaborasi dan prototyping real-time dan tidak memiliki sistem plugin.

Baca juga: 5 Tips Membuat Video Cinematic Hanya Menggunakan Smartphone

Dengan berbagai pilihan ini, para desainer memiliki kesempatan untuk menjelajahi alat-alat baru dan menemukan yang paling sesuai dengan kebutuhan kreatif Anda. Meskipun Figma tetap menjadi pilihan yang kuat, alternatif ini menunjukkan bahwa dunia desain terus berkembang, memberikan lebih banyak pilihan kepada para profesional kreatif.

Semoga artikel ini bermanfaat dan jangan lupa juga untuk menyebarkan informasi dan wawasan dalam artikel ini ke teman-teman kalian, ya! Have a nice day (EP).

Baca juga: Jenis Kamera Digital yang Digunakan Fotografi

Butuh jasa Pembuatan aplikasi dan website hubungi: www.morfotech.id